Pembangunan Menara BTS di daerah 3T Area Kalimantan

 Project BAKTI KOMINFO KALBAR

@Bandara Pontianak
Halo Semua, perkenalkan saya Rusli yang ikut tergabung dalam pembangunan menara BTS untuk wilayah Terdepan, Tertinggal dan Terdalam (3T) di wilayah kalimantan Barat. 17 Maret 2022 saya memulai perjalanan menuju pontianak menggunakan pesawat dari Lion Group dengan nomor penerbangan JT871 pada pukul 08.20 dan harus transit di jakarta selama kurang lebih 2 jam di bandara Soekarno hatta, pada pukul 12.00 saya melanjutkan perjalanan dari Jakarta menuju Pontianak dengan nomor penerbangan JT714 dan mendarat pada pukul 13.30 lebih kurang. lalu saya menuju hotel Ibis menggunakan taksi bandara dengan driver bernama Harmiza (+62 838-7108-9580). selama d pontianak, saya bertemu dengan Pihak Resources dari PT. Fiberhome Indonesia di Jl Purnama Kompleks Purnama (Sekarang Pindah ke Jl. Perdan) yang bernama Mira Meliala dan melakukan beberpa diskusi soal rule pekerjaan dan juga termasuk pengambilan Tols (UE POCO) dengan merek dagang dari China. kebetulan Regional Project Managernya kala itu orang dari sulawesi juga yang tidak asing saya lihat di Cafe Larut Coffe samping KFC kompleks Citra Land Makassar. Irel Mattola adalah nama RPM nya dan saya sempat ngobrol-Ngobrol singkat soal Project Rule dan mengambil foto karena itu adalah momen yang langka. saya tidak bisa berbicara lama dengan belia karena dia orang yang sangat penting d perusahaan tersebut dan tentu memiliki work load yang tinggi. Setelah selesai semua urusan di kantor tersebut, saya kembali ke Hotel dan beristrahat, 

Foto bersama Warga Desa Muwara di Wamena
@Ilham, Kusno, Glen dan Rusli

Kebetulan ada teman Bernama Ilham (Barru) juga ikut di project tersebut di bawah naungan PT.CCSI "China ComService Indonesia" (Subcon Fiberhome) di wilayah yang sama sehingga kami bertemu di Hotel. Ilham adalah rekan seteam saya di PT. YPTT sebelumnya di Wilayah Kerja Papua (Wamena) namun kami terpaksa Berhenti di PT.YPTT karena resiko kerja yang sangat Tinggi. singkat cerita, kurang lebih 3 minggu setelah berhenti di Wilayah kerja papua, terdapat kabar buruk di Kabupaten Puncak Distrik Boega, rekan kami mati dibantai para Teroris KKB papua. hal ini sangat miris karena area kerja sangat riskan namun tidak ada 1pun pengawalan dari aparat yang bersenjata lengkap yang bisa memback up. 8 orang mati dibantai, perusahaan hanya mengirimkan kata empati namun keluarga para korban berduka sepanjang waktu. itulah kisah singkat kami di Papua bersama Ilham.

"Kembali ke Kalimantan Barat" setelah pertemuan kami berakhir, saya lanjut istrahat untuk penerbangan besok ke Kabupaten Ketapang menggunakan Wings AIR dengan Nomor Penerbangan IW 1344. Pukul 15.00 jadwal penerbangan dari Bandara Supadio Pontianak dan Kurang lebih 40 menit saya mendarat di bandara Rahadi Oesman pada pukul 15.45 kemudian menuju Hotel Nevada bersama  paman saya Tedi. dia adalah Paman dari kakek saya yang merantau kurang lebih 40 tahun di kabupaten ketapan tersebut dan hanya sekali pulang ke Sulawesi. 

Dua hari di Hotel Tersbut, saya menuju daerah Kecamatan Sandai yang jarak waktu tempuhnya kuran lebih 8 jam dari kota ketapang menggunakan Mobil fortuner yang di sediakan PT. FH, drivernya bernama Zumo dan dia sangat lihai melintasi jalur Esktream berlumpur. Sesampai di area tujuan, saya bertemu dengan beberapa team yang sudah on site sebelumnya dan melakukan komunikasi koordinasi terkait work flow dan situasi area.

Situasi Jalur KLB0036_Sepotong

Tower Erection RFI
Lanjut pada hari-hari berikutnya, saya mengunjungi site-site untuk melakukan pengetesan atau Verifikasi setelah teman-teman instalasi menyelesaikan tasknya dan integrasi done serta status site sudah On Air. Task saya selaku RNO adalah melakukan SSV dan membuat Laporan dengan baik.

Lokasi yang saya tinggali tersebut benar-benar terpencil dan akses jalanya yang begitu sulit dilalui, jalan berlumpur dan berdebu sudah jadi hal biasa di daerah tersebut. 

Itulah kisah singkat di Kelimantan Barat

Selanjutnya saya akan menulis tentang perjalanan saya ke Pulau Meledang dan Airupas dengan misi yang sama. 

Trima kasih semua teman2 pembaca

Mohon mengirimkan email jika ada koreksi ke mubinrusli@gmail.com

Komentar

Unknown mengatakan…
Terima kasih Om Rusli telah mengingatkan waktu
Kita bersama banyak kenangan waktu
Kita Disana

Postingan populer dari blog ini

Selalu Rindu Mama

Pembangunan menara BTS BAKTI kalimantan Utara

Kisah Intelijen masa pemberontakan Abdul Kahar Muzakkar yang tinggal di Dusun terpencil. Sumpang Ale, Bulukumba